KOMISIONER KPU ROTE NDAO PERIODE 2019 2024 DI LANTIK . Christian: Aduan masyarakat ke DKPP dan Bawaslu itu Penting!!!

ROTE NDAO Pena Emas. Lima orang Anggota Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rote Ndao masa bhakti 2019 2024 dilantik di Jakarta Minggu 03/02/2019. Pukul 22:00 sampai 24:00 WIB. Oleh Ketua KPU RI Arief Budiman. Hal ini disampaikan Christian Daepanie,A.KS, saat dihubungi Via Ponsel selulernya 04/02/2019 Siang.

Sebelumnya Sepuluh orang calon komisioner yang diumumkan lolos oleh Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, masing masing: Christian Daepanie,A.KS, Jorhans Habel Maak,SE, Agabus Lau, SE, Hofra Agustinus Anakay, S.Th, Meysias Folkes Permenas Dama, SE,MM, Olens Arnold Johanis Ndoen,SH, Marthen Hakoni Mooy, Charles Dantje Jakob Pelle,SH, Yunus Byre, A.Ma dan Marthen Chornelis Mandala,SH.

Namun Pelantikan tersebut merujuk pada pengumuman KPU Nomor: 9/PP.06-Pu/05/KPU/I/2019 tentang penetapan calon Anggota KPU Propinsi dan Calon Anggota KPU Kabupaten/Kota Periode 2019 2024. Tanggal 30 Januari 2019 berdasarkan urutan Peringkat teratas. sehingga hanya lima anggota komisioner baru yang dilantik adalah: Christian Daepanie,A.KS. Jorhans Habel Maak,SE. Agabus Lau, SE. Hofra Agustinus Anakay, S.Th dan Meysias Folkes Permenas Dama, SE,MM.

Selanjutnya setelah pelantikan di lakukan pemilihan Ketua KPU Kabupaten Rote Ndao lima tahun kedepan dan telah disepakati Christian Daepanie,A.KS menjadi Ketua KPU Rote Ndao periode 2019 2024.

Ketua KPU Rote Ndao terpilih Christian Daepanie,A.KS, menjawab pertanyaan media seputar kinerja KPU Rote Ndao dalam penyelenggaraan beberapa momentum antara lain pemilihan Bupati Wakil bupati dan penetapan Calon legislative yang mendapat banyak masalah aduan masyarakat. kepada Pena Emas, Ia. mengatakan, Komisioner yang dilantik adalah baru walaupun masih terdapat anggota komisioner lama tetapi dalam struktur baru karenanya dalam pelaksanaan kewenangan yang ada tentunya ada langkah langkah baru.

Langkah langah baru yang kita sepakati bersama, internalisasi (pembenahan kedalam) dan mengevaluasi segala pristiwa yang sudah terjdi didalam periode sebelumnya guna perbaikan lembaga.

Kita ini sama sama baru, walaupun ada orang lama tetapi dalam struktur baru kewenangan yang ada tentu ada langkah langkah yang kita sepakati bersama internalisasi, atau pembenahan kedalam dulu, mengevaluasi segala pristiwa yang sudah terjadi didalam periode sebelumnya guna perbaikan kinerja lembaga. Ujar Chris.

Selain itu lanjutnya. Kita berterima kasih sekali terhadap perhatian masyarakat dalam berbagai bentuk kritik, saran bahkan aduan masyarakat sampai ke DKPP dan Bawaslu. Itu merupakan hal penting yang perlu diperhatikan oleh kami sebagai komisioner baru.

Langkah langkah ini perlu kita belajar bersama bahwa pristiwa – pristiwa apa yang membuat kita menjadi bahan kritik dari masyarakat tentunya untuk kedepan kami benahi menjadi lebih baik.
Dan kita akan berusaha agar marwa lembaga ini kedepan kinerjanya makin ditingkatkan pada periode kami. Jelas Christ Daepanie.

Soal adanya isu titipan kepentingan pada anggota komisioner yang baru, Christian Daepanie yang sudah cukup lama dengan lembaga penyelenggara pesta politik ini mangatakan, kami telah melewati proses dan tahapan yang sangat ketat. Untuk itu, soal munculnya isu isu tersebut adalah hal yang wajar. orang boleh menduga seperti itu namun sebenarnya itu dugaan dugaan yang keliru.

Memang pertanyaan pertanyaan seperti itu merupakan pencerahan juga untuk kami guna lebih berhati hati dalam mengemban tugas dan tanggung jawab dengan baik dan benar Tambahnya.(arq/PE)

Tetap Terhubung Dengan Kami:

Pos terkait