Serah Terima Kepada Desa Balaoli 2021-2027, BPD Akui Kejanggalan Pj Kades kelola DD pada LPJ.

PENA-ENAS.COM. Tentang lambatnya Serah Terima Kades definitif Desa Balaoli Jec. Loaholu Kab. Rote Ndao karena ada beberapa faktor penyebabnya, salah satunya adalah LPJ Pengelolaan Keuangan Desa.

Demikian alasan ini diungkapkan Ketua BPD Desa Balaoli Stefanus Sa’u
Saat Serah terima Jabatan Kepala Desa Definitit Desa Balaoli, Hari Kamis (18/03/2021) sekitar pukul 11.00 wita, di aula Kantor camat Loaholu.

Bacaan Lainnya

Ketua BPD menjelaskan, Tentang lambatnya Serah Terima Kades definitif Balaoli karena ada beberapa faktor penyebab diantaranya soal LPJ keuangan desa oleh Pj Kades Balaoli yang ada kejanggalan dan tidak transparan.

Menurut Ketua BDP Stefanus Sa’u. Ada beberapa hal terkait pengelolaan anggaran tahun 2020 dan LPJ-nya, Pembentukan struktur BUMDES yang menelan biaya Rp. 6 juta tidak sepengetahuan BPD.

Selanjutnya. Pajak dua dusun di Desa Balaoli masih di tangan mantan PJ lama Nitanel Adu dan masalah pekerjaan deker yang sebenar di tahun 2020 tetapi deker tersebut baru dikerjakan pada tahun 2021.

Kemudian biaya HOK untuk air bersih dan 5 unit rumah layak huni belum di bayar, dengan rincian 1 unit rumah biayanya Rp.304.000, dan mash beberapa item yang sangat janggal dan fiktif srhingga kami BPD menolak LPJ tersebut. Ungkapnya.

Ketua BPD. Stefanus Sa,u.

Keganjalan ini juga diakui anggota BPD desa Balaoli Lasarus Henuk. Ia membenarkan apa yang di katakan ketua BPD Desa Balaoli.

Menurutnya hari ini penyerahan memori sangat syarat dengan kebohongan karna banyak hal yang tidak terbaca, seperti pengakuan bendahara Desa Balaoli bahwa masih ada beberapa mata anggaran ada di tangan mantan Pj yang lama Nitanel adu.

Lasarus Henuk menegaskan, Kepala Desa yang baru harus tegas, saya juga sebagai anggota BPD akan mendorong agar dana dana yang ada di tangan Pj. Kades Nitanel Adu, segera mnyetornya kembali. Termasuk biaya HOK Air dan 5 unit rumah yang belum dibayar hingga saat ini untuk segera dibayar. Tegasnya.

Kades difinitif. Dominggus Ndolu dalam sambutannya. Ia nenyampaikan terima kasih kepada Bupati Rote Ndao, Kadis PMD, Camat Loaholu kemudian berterimakasih pula kepada PJ Kades Balaoli serta dukungan Doa dari semua masyrakat desa Balaoli, sehingga semua tahapan telah selesai dan berjalan dengan baik.

Selain itu Dominggus Nfolu meminta dukungan semua pihak untuk bersama sama berperan memajukan desa Balaoli enam tahun kedepan agar desa Balaoli mampu bersaing dengan yang lainnya dan lebih baik lagi. Katanya.

Soal masih adanya banyak kejanggalan dan pengelolaan dana fiktif tahun 2020 sampai dengan serah terima hari ini kamis 18/03/2021, Dijelaskan, Dalam waktu dekat Ia akan memanggil Bendahara untuk mengumpulkan semua dana yang dia serahkan kepada mantan PJ kades yang lalu.

Menurut Diminggus Ndolu, bahwa pengakuan Bendahara Desa Balaoli, seputar sejumlah uang yang masih di tangan mantan Pj Kades Nitanel Adu akan mengumpulkannya kembali, apabila tidak maka akan bersurat kepada inspektorat untuk audit, karna dugaan saya LPJ TAHUN 2020 syarat dengan penipuan dan fikitif
Tandas mantan Sekretaris Desa Balaoli ini.

Senentara Camat Loaholu Jemi O. Adu, SH. menghimbau, semua pihak masyarakat untuk tinggalkan perbedaan politik pasca Pilkades yang lalu.

” Tidak ada lagi perbedaan perbedaan diantara kita basodara, mari kita sama sama bergandeng tangan  membangun desa Balaoli yang lebih baik lagi. Saya harapakan agar semua stakeholder, tokoh agama,tokoh adat,tokoh masyrakat,pemuda/i bahu membahu membangun desa Balaoli” ujarnyanya.

Hadir dalam acara tersebut, selain camat Loaholu. Dihadiri pula Sekcam dan KasiPem Loaholu, para BPD, Kadus,RW, RT dan tokoh masyarakat dari Desa Balaoli.(boby/memo)

Tetap Terhubung Dengan Kami:

Pos terkait